Oleh Gilang Romadhoni
Di tengah massa hiruk pikuk kehidupan, di tengah arus
gelombang ekstrimis dunia yang begitu berbahaya, tak ada lagi tempat aman dan
nyaman bagi sebagian manusia. Banyak Manusia hari ini lupa berfikir bahwa
kenyataannya manusia hampir sudah tak saling peduli satu sama lain, sebagian
lagi ada yang kehilangan Hak dan nyawanya jadi taruhan, kehilangan kehormatan,
kehilangan akal, juga banyak dari kita kehilangan waktu, dan masih banyak
sekali kehilangan orang-orang tersayang dalam kehidupan, secepat itu memang
semua benar-benar mengalami perubahan yang begitu cepat dan bersahut-sahutan.
Hidup di akhir zaman dengan segala tindakan dan perang
media dimana-mana, tak ada lagi yang bisa diharapkan hari ini, kecuali kepada
maha pemberi hidup serta orang terkasih yang ada disekitar. Kuatkan semua kasih
itu. Hidup yang berkejar-kejaran, kadang sampai lupa yang namanya bahagia
sebenar-benar bahagia. Di tengah arus kesibukan, begitu dalam genangan air yang
kita selami sampai hari ini, tak ada satupun sebenarnya yang bisa melunaskan
segala yang paling berharga. Mulai dari waktu, kesempatan, penyesalan, dan
kekecewaan.
Lengkap sudahh Berita kejahatan, pembantaian, dan
segala bentuk istilahnya. Menjadi penghias timeline di kurun waktu belakangan
ini. Mulai hari ini tak perlu aneh-aneh untuk menjadi manusia. Kasarnya, cukup
menjadi manusia yang selalu waras di tengah keanehan di sekitar. Cukup menjadi
manusia yang berusaha untuk menjadi baik, tak pernah mengganggu manusia lain,
juga cukup menjadi manusia yang memanusiakan manusia.
Dunia yang sudah gelap, bahkan hampir meredup di bawah
lapisan langit menghitam pekat mengisyaratkan datangnya menyambut hari penuh
rintih, tangis, kebiadaban dan kengerian dunia dalam kanal media sosial. Menghancurkan
satu dan lainnya, silahkan bertahan dengan sekuat tenaga kalian di tengah arus
fase kehidupan manusia modern penuh kehancuran ini.
Komentar
Posting Komentar