Langsung ke konten utama

PASAR TRADISIONAL NOSTALGIC



(sumber foto : pasartradisional.com)

            Kalo bicara tentang pasar tradisional, memang tak lepas dari suasana yang kadang buat kangen, memori nostalgic yang selalu nempel dalem memori pikiran alam bawah sadar. Karena sedari kecil kita biasanya selalu ikut atau bahkan diajak sama ibu, terkadang pulangnya selalu membawa oleh-oleh sederhana. Memang harga yang tidak mahal dan takselalu modern. Mungkin esensi lain yang kita dapat di pasar tradisional belum tentu kita mendapatkan di tempat yang lain. Juga jajanan tradisional tak kalah beragamnya.

(Sumber foto : detik.com)

Sederhana nya begini, suasana pasar yang hiruk pikuk dengan riuhnya para pedagang dan pembeli membuat pasar menjadi central ekonomi masyarakat yang selalu dirindukan. Beragam macam orang selalu ada di pasar dengan latar belakang yang berbeda. Yang jelas selalu ada opini yang muncul dan pertanyaan random terlintas di dalam kepala. Apalagi kalau mudik ke Jawa, pasar yang terletak di tengah-tengah pusat pemukiman penduduk dan di seberang jalannya, ada aliran sungai yang luas menghubungkan antara daerah satu dan daerah lainnya.

Suatu hari di sela-sela hari liburan selalu  menyempatkan untuk mampir ke pasar yang deket di daerah situ. Suasana yang berbeda dari biasanya, di Lebaran hari kedua pun pasar di jawa ini sudah dibuka, seramai karena notabene banyak pemudik dari Jakarta dan sekitarnya pulang ke kampung halaman, jadinya memang benar-benar padat. Dan menariknya banyak dagangan dan pengamen yang selalu menjadi pelengkap di tiap sudut pasar.

Beragam aktifitas perekonomian masyarakat yang selalu authentic dari masa ke masa, yang tak lekang oleh zaman. Ditambah suasana pedesaan dan hamparan sawah yang luas tepat di belakang pasar, membuat cerita unik tersendiri bagi siapapun yang mengunjunginya.

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

HARAPAN, WAKTU, SELAMANYA!

  Kegelisahan yang terus datang, ribuan kata, dalam gelap dari cahaya yang samar. . . . . Ditengah kehidupan yang tak selalu menawarkan hal-hal spesial, tapi ada satu kesamaan yaitu ; di kondisi cuaca yang 3-4 hari kemarin memang dihantam habis "panas yang ekstrimis".   Tapi dibarengi dengan itu, kabar baik dan buruk pasti selalu bersahut-sahutan, merambah pelan mencoba menyita waktu di sela aktifitas keseharian yang lumayan bertahan, ada memang saatnya harus melambat pelan, misal mendengarkan radio, menelaah berita yang konvensional, imajinasi suara penyiar dan playlist Radio aku pikir selalu menjadi hal yang menarik dan "tidak ketebak" , ruang imajinasi berkeliaran ketika kita disuguhkan media informasi dan musik. Hari-hari selalu termakan dengan visual berita pendek dalam satu waktu, begitu banyak, begitu cepat. Kadang melelahkan.. Karena dibarengi kemajuan zaman yang membuat hidup begitu instan dan mudah dalam hal apapun, rasanya perlu menikmati ...

MILISI KEHIDUPAN

 Beberapa hari lagi akan berakhir bulan ini, banyak yang terjadi, banyak yang terlewat lalu kemudian beberapa kali menemukan ruang baru, ruang pertemuan-pertemuan kecil. Namun hal ini juga kadang membuat kita semakin percaya bahwa energi datang di manapun, kepada siapapun yang berhadapan dengannya. Selalu menawarkan cerita di setiap langkah berjalan. Tetapi yang namanya juga hidup ia menawarkan perjalanan dengan sedikit banyak kejutan, hidup berjalan saat ketika kegilaan menjadi normal saja, hidup terus berjalan bersama dan tumbuh dari ruang-ruang kecil yang penuh cinta, hidup berjalan ketika kejadian besar di luar nalar dalam hidup akan terasa biasa saja dan banyak lagi remeh temeh lainnya.  Tapi hal semacam itulah yang kadang menjadi tolak ukur untuk selalu melanjutkan dengan langkah kaki yang cukup berat, banyak harap tiap langkah jejak kaki yang kotor ini. Selalu menghitung waktu, Di suatu jalan yang singkat, mencari opsi baru dalam keadaan yang sempit tak kenal waktu. Di ...

30 TAHUN RESISTENSI, 30 TAHUN MENGHAJAR JALANAN

Mempunyai sebuah kesempatan yang menyenangkan, merayakan hidup, menjaga kewarasan. Di tengah kesibukan kerja, rutinitas harian yang kadang membosankan. Mencoba mencuri waktu di sela Ujian Semester. Dan akhirnyaa... Di hari Sabtu 14 Juni 2025,  berkesempatan menonton live Burgerkill ketika bermain di Palembang tanpa barikade, tanpa ampun! Edannnn!!! Hampir 10 tahun terakhir mereka ke Palembang, tentu dengan formasi berbeda. Banyak sekali kejadian demi kejadian membawa Band ini tetap bertahan. Banyak badai yang mungkin bisa kita lihat beberapa tahun belakang.  Mulai dari beberapa kali kehilangan sosok penting dalam lingkup internal. Ivan Scumbag, dan The Truemegabenz a.k.a Eben Burgerkill, tentu Do'a  yang terus mengiringi kepergian mereka.  Drama dan konflik serta pergantian personil membuat band ini memasuki umur di 30 tahun. Perjalanan panjang, liar, berkarat sampai berdarah-darah. Dari Ujung Berung sampai Tour Asia, Eropa hingga beberapa Negara tetangga pun mereka ...